Salsa menerima kiriman batik dari Lili, sahabatnya. Wah, senangnya! Batik itu indah sekali dan motifnya sangat unik. Ternyata batik tidak saja dapat dibuat menjadi pakaian, tetapi juga menjadi kalung, gelang, tempat pensil, dan kerajinan lainnya. Salsa dan teman-temannya sibuk membuatnya dari sisa kain batik yang ada. Mau tahu cerita keseruan Salsa dan teman-temannya? Yuk, ikuti cerita mereka!
Jeroen sama sekali tidak ramah. Bahkan agak pendiam. Namun demikian Peggy cemburu sekali bila Jeroen menaruh perhatian kepada gadis lain. Peggy sebenarnya masih terlalu kecil untuk memusingkan hal itu. Tetapi entah mengapa Peggy selalu penasaran bila tak bertemu Jeroen.
Suatu hari Bonnie mencium bau wangi yang menggoda. Ternyata, wangi itu berasal dari kue-kue tradisional yang lezat di rumah Nenek Machi. Bonnie tak dapat menahan laparnya.... Ia mencuri dan memakan kue-kue tersebut. Namun, apa yang terjadi? Tubuh Bonnie membesar, membesar, dan terus membesar!!! Lalu... apa yang terjadi? Yuk, kita ikuti kelanjutan ceritanya!
Kiki adalah seorang tukang cukur. Ia naik sepeda berkeliling kota untuk menawarkan jasanya. Hari itu ia pulang ke rumah dengan membawa rumput segar, jamur dan pisang. Wah, Kiki senang sekali! Dari mana, ya bahan-bahan itu? Yuk, kita ikuti ceritanya di buku ini!
Klinting-klinting... Itulah bunyi lonceng si naga kecil Baruklinting. Dia suka membawanya ke mana saja. Tapi, oh, loncengnya terlepas dan menggelinding jauh. Bisakah Baruklinting mendapatkan loncengnya kembali?
Would you eat your best friend? Everyone knows that ogres eat children. Everyone except Jack. So when Little Ogre meets Jack and says, "I want you for supper," Jack does a funny thing. He doesn't scream or run away—he's delighted to be invited! Poor Jack doesn't realize he is the supper—a special birthday supper for Little Ogre's mother! But Little Ogre and Jack get along well, and when i…
Putri mungkin saja jangkung dan buruk rupa, tapi ia bertekad menjadi model kelas dunia. Apakah kau penuh semangat? Apakah kau senang tampil? Kalau ya, mungkin kau cocok menjadi model yang tampil dengan penuh percaya diri.
Sore hari, Lana bersama Rey, Putra, dan Bima bermain sepeda di sekitar kompleks perumahan. Sepeda pun melaju susul-menyusul diiringi canda dan tawa. Tiba-tiba, bruuk! Apa yang terjadi? Rey terjatuh saat melewati jalan berlubang. Lututnya lecet dan mengeluarkan darah. Huhuhu ... bagaimana ini? Rasanya perih sekali! Apa yang dilakukan Lana untuk membantu Rey? Yuk, baca ceritanya di buku ini!
Disebuah hutan hiduplah seekor kelinci yang sombong dan suka mengejek hewan-hewan yang lain. Suatu hari kelinci bertemu dengan kura-kura dan kelincipun mengejek kura-kura yang jalannya lambat. Tetapi, kura-kura hanya tersenyum mendengar perkataan kelinci. Kelincipun marah, ia menantang kura-kura untuk beradu lari. Lalu bagaimanakah cerita selanjutnya? Mau tau? Ikuti ya ceritanya. . .
Lulu, Nisa, dan Wulan senang sekali bisa melihat bunga kembang sepatu yang cantik. bunga itu bentuknya sangat lucu. Warnanya merah muda seperti mawar. Karena tertarik, mereka menanamnya di kebun masing-masing. Bunga kembang sepatu itu mereka rawat dan pelihara dengan baik. Di sekolah mereka juga menanamnya hingga menambah sejuk dan indah suasana.